Selasa, 05 April 2011

Karakteristik Pembakaran Gas Metan Pada Kondisi cp konstan dan cp tidak konstan


Bismillah
Karakteristik Pembakaran Gas Metan Pada Kondisi
cp konstan dan cp tidak konstan

Kasus




Parameter
  1. Kecepatan gas metan pada nosel 80 m/s
  2. Temperatur gas metan awal 300 K
  3. Kecepatan udara inlet ruang bakar 0,5 m/s
  4. Rasio ekivalen 0,76 (28% udara berlebih)
  5. Angka reynold berdasarkan diameter jet metan 28000 (turbulen)
Asumsi
  1. Temperatur dinding ruang bakar konstan 300 K
  2. Reaksi pembakaran CH4+2O2 CO2 + H2O (konversi sempurna bahan bakar)

Simulasi CFD Soft
1.    Pada kasus ini, tipe pembakaran premixed flame (udara dan bahan bakar bercampur kemudian terjadi proses pembakaran)
2.    Pembakaran berlangsung pada kondisi excess air
3.    Perbedaan proses pembakaran dengan cp konstan dibandingkan cp tidak konstan adalah nilai cp, pada cp  konstan nilai cp =1000 s.d. 1047 J/kg K sedangkan pada cp tidak konstan nilai cp = 1000 s.d. 2399 J/kg K. Perubahan nilai cp pada kasus ini tidak mempengaruhi fraksi massa CH4, O2, CO2, H2O, N2 tetapi mempengaruhi temperatur pembakaran. Pada cp konstan range temperatur pembakaran 300-2955 K dan pada cp tidak konstan temperatur 296-2470 K. Berdasarkan hasil simulasi dengan CFD Soft, pembakaran pada kondisi cp konstan nilai cp campuran lebih kecil dibandingkan pada kondisi cp tidak konstan, sehingga temperatur pembakaran pada cp konstan lebih tinggi dibandingkan dengan cp tidak konstan. Hal ini sesuai dengan persamaan .

Alhamdulillah to be continue with the step of CFD






Tidak ada komentar:

Posting Komentar